Karena operasi Pengurangan Bilangan Bulat adalah kebalikan dari operasi Penjumlahan Bilangan Bulat, maka teknik pengerjaan operasi Pengurangan Bilangan Bulat juga menggunakan kebalikan aturan Penjumlahan Bilangan Bulat.
1. Menggunakan metode garis bilangan
Sama halnya Penjumlahan Bilangan Bulat, Pengurangan Bilangan Bulat juga dapat dilakukan dengan menggunakan garis bilangan dengan aturan kebalikan dari Penjumlahan Bilangan Bulat.
contoh
4-3=....
4-3=1 (3 adalah angka positif, maka dari angka 4 melangkah ke kiri sejauh 3 langkah)
2. Menggunakan aturan operasi Penjumlahan Bilangan Bulat
Bagi yang sudah mahir menjumlah bilangan bulat, aturan penjumlahan itu dapat kita gunakan untuk menyelesaikan soal pengurangan.
contoh
1. 4 - 3= 4 + (-3)=1(aturan penjumlahan beda tanda, 4 lebih besar dari 3, 4 positif, maka hasilnya positif, angka dari hasil adalah selisih 4 dan 3 yaitu 4-3=1)
- tanda -(kurang) diubah menjadi +(tambah)
- 3 berubah menjadi (-3)
2. -3 - 2= -3 + (-2) ( aturan penjumlahan sama tanda, tanda bilangan mengikuti tanda kedua bilangan soal yaitu negatif, angka dari hasil adalah jumlah kedua angka, maka -3-2=-5
- tanda -(kurang) diubah menjadi +(tambah)
- 2 berubah menjadi (-2)
3. 2 - (-5)= 2 + 5 ( aturan penjumlahan sama tanda, tanda bilangan mengikuti tanda kedua bilangan soal yaitu positif, angka dari hasil adalah jumlah kedua angka, maka 2-(-5)= 7
- tanda -(kurang) diubah menjadi +(tambah)
- -5 berubah menjadi 5
Dari kedua cara di atas, cara kedua lebih efektif karena bisa kita gunakan tanpa menggambarnya pada garis bilangan.
Itu tadi pembahasan Pengurangan Bilangan Bulat. Pelajari juga Penjumlahan Bilangan Bulat, Perkalian Bilangan Bulat, Pembagian Bilangan Bulat.
Sekian dan semoga bermanfaat.
Salam.
No comments:
Post a Comment